Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Materi Memahami Sumber Daya, Administrasi Dan Pemasaran Untuk Perencanaan Usaha Kerajinan Mapel Prakarya kelas 12 SMA/MA

Materi Memahami Sumber Daya, Administrasi Dan Pemasaran Untuk Perencanaan Usaha Kerajinan Mapel Prakarya kelas 12 SMA/MA - Halo adik adik apa kabar? semoga dalam keadaan sehat selalu, nah pada kesempatan yang baik ini kakak ingin menyampaikan jangan lupa untuk menggunakan masker, menjaga jarak dan tentunya mencuci tangan untuk menghindari penyebaran wabah virus corona. Oiya kali ini kakak ingin membagikan materi tentang Memahami Sumber Daya, Administrasi Dan Pemasaran Untuk Perencanaan Usaha Kerajinan dari mata pelajaran Prakarya untuk adik adik kelas XI SMA/MA. Semoga dengan adanya materi ini bisa bermanfaat yah. Semangat!!

Materi Memahami Sumber Daya, Administrasi Dan Pemasaran Untuk Perencanaan Usaha Kerajinan Mapel Prakarya kelas 12 SMA/MA
Materi Memahami Sumber Daya, Administrasi Dan Pemasaran Untuk Perencanaan Usaha Kerajinan Mapel Prakarya kelas 12 SMA/MA

Kalian adalah penerus bangsa yang sangat cerdas, maka kecerdasan kalian pergunakan untuk mengembangkan diri sendiri dan bangsa. Materi prakarya dan kewirausahaan menanamkan jiwa kepemimpinan dan kreatifitas yang tinggi dalam mengembangkan diri, dapat berupa mengembangkan usaha sendiri atau kelompok. Salah satu usaha yang dapat dikembangkan adalah dari aspek kerajinan, dimana didalamnya kalian dapat menyusun perencanaan usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal, meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran, manfaat materi ini dapat kalian terapkan dalam kehidupan sehari-hari atau bahkan bisa menjadi sumber pendapatan diusia muda,  selamat mempelajari dengan semangat!  

Istilah

  • Bagan : Gambar rancangan, skema, diagram yang memperlihatkan informasi sebagai serangkaian garis atau blok. 
  • Kerajinan : Kegiatan yang menitik beratkan kepada keterampilan 
  • Grafik : Lukisan pasang surut suatu keadaan dengan garis atau gambar (tentang turun naiknya hasil, statistik, dan sebagainya) 
  • Riset : Pengamatan atau penelitian 
  • strenght : Kekuatan produk 
  • weeknws : Kelemahan produk 
  • Opportunity : Peluang suatu produk 
  • Threat : Hambatan yang mempengaruhi suatu produk 
  • modifikasi : Cara merubah produk dari yang kurang menarik menjadi lebih menarik 
  • Varian : Beraneka ragam atau banyak jenis dari produk 
  • Analisis : Proses pemecahan suatu masalah 
  • Perencanaan  : Proses  
  • Wirausaha : Aktivitas dalam mengelola produk 
  • Kreatif : Menciptakan sesuatu yang berbeda 
  • Inovatif : Memulai sesuatu yang baru 
  • Ide : Gagasan 
  • Peluang : Kesempatan 

A. Tujuan Pembelajaran 

Setelah mempelajari materi ini  diharapkan kalian dapat : 
  1. memahami komponen penyusunan perencanaan usaha 
  2. merancang perencanaan usaha kerajinan berdasarkan kebutuhan dan keinginan pasar lokal 

B. Uraian Materi 

Dalam perencanaan setiap orang diharuskan untuk bisa berfikir terlebih dahulu mengenai apa yang akan dilakukan, bagaimana melakukannya, dan siapa yang melakukannya serta yang bertanggungjawab atas semua kegiatan yang dilakukannya tersebut. Dengan melakukan pemikiran tersebut diharapkan bahwa tujuan yang sudah ditetapkan bisa dicapai dengan lebih efektif dan efisien. 

Tujuan Perencanaan 

Tentunya semua organisasi mempunyai tujuan, hanya saja tujuan setiap organisasi berbeda-beda dan tentunya perencanaan yang dilakukan berbeda-beda pula. Namun pada umumnya tujuan perencanaan dalam suatu organisasi adalah untuk: 
  1. Menentukan suatu standar tertentu yang harus dipakai dalam melaksanakan semua pekerjaan sehingga akan memudahkan dalam pengawasan. 
  2. Menghindari atau meminimalkan terjadinya tumpang tindih dan juga pemborosan dalam melaksanakan berbagai pekerjaan. 
  3. Memberikan suatu arahan kepada para administrator atau non-administrator supaya bisa bekerja sesuai dengan apa yang sudah direncanakan. 
  4. Mengantisipasi dan juga beradaptasi dari semua perubahan yang mungkin akan terjadi. 

Syarat Perencanaan yang Baik 

1. Dilandasi Partisipasi 

Ada baiknya, jika dalam membuat suatu rencana dilandasi dengan unsur partisipasi. 

2. Rencana Harus Luwes atau Fleksibel 

Rencana yang baik adalah yang sudah mendasarkan pada penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya secara mendalam.  Tentunya sesudah memperhitungkan berbagai kemungkinan yang ada. Tapi dalam realisasi nya, meskipun rencana sudah dibuat dengan baik, sering ditinjau kembali. Hal tersebut dikarenakan dalam praktiknya, sering muncul berbagai hal yang tidak terduga sebelumnya dan sulit untuk diperhitungkan. Misalnya seperti adanya resesi ekonomi yang bisa berakibat pada perubahan harga barang, perubahan peraturan pemerintah, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, rencana yang dibuat haruslah bersifat fleksibel. Artinya setiap saat bisa dievaluasi sesuai dengan perkembangan organisasi atau situasi dan kondisi yang terjadi pada saat itu. Tapi hal ini bukan berarti bahwa suatu rencana yang sudah dibuat, bisa diubah seenaknya atau sesuka hati. 

3. Berdasarkan Pada Alternatif 

Supaya bisa menentukan dan menetapkan rencana yang baik, maka sebaiknya sebelum membuat atau menetapkan rencana, harus ditentukan terlebih dahulu alternative dari perencanaan. Dengan terdapatnya suatu alternative perencanaan, yaitu dengan mempertimbangkan untuk dan juga ruginya dari setiap alternative, maka bisa kiranya menetapkan suatu alternative rencana yang terbaik. 

4. Harus Realistis 

Sama halnya dengan tujuan suatu organisasi, perencanaan haruslah bersifat realistis. Jika rencana yang dibuat tidak realistis, mungkin hanya akan terlihat baik di kertas saja, tapi dalam praktiknya tidaklah baik. Rencana yang tidak realistis ini kemungkinan terjadi karena yang membuat atau menetapkan rencana tidak melihat adanya kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan berbagai batasan yang dimiliki oleh organisasi. Misalnya seperti keterbatasan dalam bidang teknologi, keterbatasan tenaga kerja, keterbatasan dana, dan lain sebagainya. 

5. Perencanaan Harus Ekonomis 

Melihat dari berbagai syarat yang sudah disebutkan, terutama terhadap keterbatasan organisasi, rencana harus pula mempertimbangkan aspek ekonomis dalam pembuatan nya. 
 
Jika dalam pembuatan nya tidak memperhatikan aspek ekonomis, maka dalam pelaksanaannya nanti akan terjadi adanya suatu pemborosan. Baik itu pemborosan tenaga kerja, waktu, dan lain sebagainya. 

Jenis – Jenis Perencanaan 

Pada umumnya perencanaan ini dikelompokkan menjadi 3 macam yaitu sebagai berikut. 
  1. Perencanaan Berdasarkan Jangka Waktu 
    • Perencanaan jangka panjang (short range planning), adalah suatu rencana yang dibuat dan juga berlaku jangka waktu selama kurang dari 1 tahun. 
    • Perencanaan jangka menengah (medium range planning), adalah suatu rencana yang dibuat dan juga berlaku dalam jangka waktu selama 5-7 tahun. 
    • Perencanaan jangka panjang (long range planning), adalah suatu rencana yang dibuat dan berlaku dalam jangka waktu selama 10-25 tahun. 
  2. Perencanaan Berdasarkan Ruang Lingkup 
    • Perencanaan terintegrasi (integrated planning), adalah suatu rencana yang didalamnya menjelaskan secara menyeluruh, detail, dan sifatnya terpadu. 
    • Perencanaan taktis (tactical planning), adalah suatu rencana yang didalamnya memuat uraian mengenai berbagai kebijakan jangka pendek, dan mudah disesuaikan kegiatannya selama tujuannya sama. 
    • Perencanaan strategis (strategic planning), adalah suatu rencana yang di dalamnya memuat uraian tentang kebijakan jangka panjang dan waktu pelaksanaan yang panjang atau lama. Pada umumnya perencanaan jenis ini sangat sulit untuk diubah. 
  3. Perencanaan Berdasarkan Tingkatan 
    • Perencanaan harian (day to day planning), adalah suatu rencana yang didalamnya berisikan berbagai kegiatan harian yang sifatnya rutin. 
    • Perencanaan operasional (operational planning), adalah rencana yang hanya focus kepada pedoman atau petunjuk pelaksanaan berbagai macam program organisasi. 
    • Perencanaan induk (master planning), adalah suatu rencana yang hanya focus kepada kebijakan organisasi yang didalamnya berisikan tujuan jangka panjang dan ruang lingkup nya luas. 

Fungsi Perencanaan 

  1. Suatu perencanaan yang baik akan bisa mendorong tercapainya tujuan dari organisasi. Misalnya seperti tercapainya laba yang diinginkan atau menurunkan biaya yang dikeluarkan organisasi. 
  2. Untuk menghadapi dan meminimalisir dampak yang ditimbulkan dari ketidakpastian di masa yang akan datang. 
  3. Untuk mengaharahkan dalam pelaksanaan berbagai kegiatan supaya tertib dan teratur menuju tujuan yang sudah ditentukan sebelumnya. 
  4. Untuk menentukan dan memilih prioritas dari beberapa macam alternative atau pilihan yang ada. 
  5. Sebagai alat yang digunakan untuk melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan organisasi. 

Tahap – Tahap Penyusunan Perencanaan 

  1. Merumuskan dan menetapkan tujuan atau permasalahan yang akan dipecahkan. Penetapan tujuan ini harus didasarkan pada falsafah dan misi yang dimiliki oleh organisasi. Perumusan dari tujuan ini dipengaruhi oleh berbagai nilai yang diatur oleh para eksekutif dan berbagai nilai atau tanggungjawab sosial pada saat itu. 
  2. Melakukan Analisis Kesempatan -Organisasi harus melakukan suatu analisis atau pengamatan terhadap lingkungan sekitar. Lingkungan yang selalu berubah-ubah ini akan selalu memberikan kesempatan dan ancaman apakah akan dimanfaatkan atau dihadapi atau dihindari. 
  3. Melakukan Analisis Sumber Daya - Selain aspek lingkungan yang harus dianalisis, organisasi juga harus melakukan analisis terhadap sumber daya yang dimiliki. Dari analisis tersebut bisa diketahui kekuatan dan/atau kelemahan dari organisasi yang bisa dimanfaatkan atau diatasi.  Sumber daya tersebut bisa berupa sumber daya manusia, dan sumber daya lainnya seperti fasilitas, dana, fisik dan lain sebagainya. 
  4. Identifikasi dan Pengembangan Alternatif - Dalam hubungannya dengan pengambilan suatu keputusan, maka langkah selanjutnya yang harus diambil adalah mengembangkan berbagai alternatif/pilihan dari berbagai sumber daya dan data yang dimiliki oleh organisasi.  Dari berbagai macam alternative tersebut bisa dipilih yang terbaik. 
  5. Implementasi Strategi - Kemudian dilakukan suatu perincian ke dalam bentuk berbagai program dan anggaran yang lebih terperinci atau detail sehingga akan lebih mudah untuk diaplikasikan. 
  6. Pelaksanaan Keputusan - Rencana yang sudah disusun tidak mempunyai arti jika tidak atau belum diaplikasikan.  Kemudian pelaksanaan rencana memerlukan suatu pengendalian dan pengawasan, sejauh mana penerapan mencapai hasil seperti yang sudah ditetapkan sebelumnya. 

C. Rangkuman 

  1. Tujuan Perencanaan 
    • Menentukan suatu standar tertentu yang harus dipakai dalam melaksanakan semua pekerjaan sehingga akan memudahkan dalam pengawasan. 
    • Menghindari atau meminimalkan terjadinya tumpang tindih dan juga pemborosan dalam melaksanakan berbagai pekerjaan. 
    • Memberikan suatu arahan kepada para administrator atau non-administrator supaya bisa bekerja sesuai dengan apa yang sudah direncanakan. 
    • Mengantisipasi dan juga beradaptasi dari semua perubahan yang mungkin akan terjadi. 
  2. Syarat Perencanaan yang Baik 
    • Dilandasi Partisipasi 
    • Rencana Harus Luwes atau Fleksibel 
    • Berdasarkan Pada Alternatif. 
    • Harus Realistis 
    • Perencanaan Harus Ekonomis 
  3. Jenis – Jenis Perencanaan 
    • Perencanaan Berdasarkan Jangka Waktu 
      • Perencanaan jangka panjang (short range planning) 
      • Perencanaan jangka menengah (medium range planning). 
      • Perencanaan jangka panjang (long range planning) 
    • Perencanaan Berdasarkan Ruang Lingkup 
      • Perencanaan terintegrasi (integrated planning),  
      • Perencanaan taktis (tactical planning),  
      • Perencanaan strategis (strategic planning), 
    • Perencanaan Berdasarkan Tingkatan 
      • Perencanaan harian (day to day planning),  
      • Perencanaan operasional (operational planning), . 
      • Perencanaan induk (master planning),. 
  4. Tahap – Tahap Penyusunan Perencanaan 
    • merumuskan dan menetapkan tujuan atau permasalahan yang akan dipecahkan 
    • melakukan analisis kesempatan 
    • melakukan analisis sumber daya 
    • identifikasi dan pengembangan alternatif 
    • implementasi strategi 
    • pelaksanaan keputusan 

D. Penugasan Mandiri 

Setelah mempelajari materi pembelajaran ini dan materi sebelumnya maka coba kalian buat penyusunan rencana usaha dengan tema kerajinan berdasarkan kebutuhan dan kerajinan pasar lokal,  
Langkah-langkah pengerjaan : 
  1. Jika menggunakan computer/laptop 
    • printout menggunakan kertas A4 
    • font times new roman 
    • font 12, line spasi 1, margin kiri dan bawah 4cm, margin kanan dan atas 3 cm 
    • judul dan sub judul di bold 
  2. Jika tidak ada computer/laptop  
    • tulis dibuku tulis dengan rapi 
    • tulisan bisa terbaca (jelas) 
    • menggunkan pulpen.   

E. Latihan Soal  

  1. Sebutkan tujuan perencanaan usaha! 
  2. Sebutkan syarat menyusun perencanaan usaha yang baik! 
  3. Sebutkan jenis-jenis perencanaan usaha! 
  4. Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah penyusunan perencanaan usaha! 
Kunci Jawaban dan Pembahasan Latihan Soal Kegiatan Pembelajaran 4 
 
1. Tujuan perencanaan usaha adalah: 
  • Menentukan suatu standar tertentu yang harus dipakai dalam melaksanakan semua pekerjaan sehingga akan memudahkan dalam pengawasan. 
  • Menghindari atau meminimalkan terjadinya tumpang tindih dan juga pemborosan dalam melaksanakan berbagai pekerjaan. 
  • Memberikan suatu arahan kepada para administrator atau non-administrator supaya bisa bekerja sesuai dengan apa yang sudah direncanakan. 
  • Mengantisipasi dan juga beradaptasi dari semua perubahan yang mungkin akan terjadi. 
2. Syarat menyusun perencanaan usaha yang baik 
  1. dilandasi partisipasi 
  2. rencana harus luwes atau fleksibel 
  3. berdasarkan pada alternatif 
  4. harus realistis 
  5. perencanaan harus ekonomis 
3. Pada umumnya perencanaan ini dikelompokkan menjadi 3 macam yaitu sebagai berikut. 
  1. perencanaan berdasarkan jangka waktu 
  2. perencanaan berdasarkan ruang lingkup 
  3. perencanaan berdasarkan tingkatan 
  4. Tahapan menyusun perencanaan usaha: 
    • Merumuskan dan Menetapkan Tujuan atau Permasalahan yang Akan Dipecahkan. Penetapan tujuan ini harus didasarkan pada falsafah dan misi yang dimiliki oleh organisasi. Perumusan dari tujuan ini dipengaruhi oleh berbagai nilai yang diatur oleh para eksekutif dan berbagai nilai atau tanggungjawab sosial pada saat itu. 
    • Melakukan Analisis Kesempatan - Organisasi harus melakukan suatu analisis atau pengamatan terhadap lingkungan sekitar.  Lingkungan yang selalu berubah-ubah ini akan selalu memberikan kesempatan dan ancaman apakah akan dimanfaatkan atau dihadapi atau dihindari. 
    • Melakukan Analisis Sumber Daya -  Selain aspek lingkungan yang harus dianalisis, organisasi juga harus melakukan analisis terhadap sumber daya yang dimiliki. Dari analisis tersebut bisa diketahui kekuatan dan/atau kelemahan dari organisasi yang bisa dimanfaatkan atau diatasi.  Sumber daya tersebut bisa berupa sumber daya manusia, dan sumber daya lainnya seperti fasilitas, dana, fisik dan lain sebagainya. 
    • Identifikasi dan Pengembangan Alternatif - Dalam hubungannya dengan pengambilan suatu keputusan, maka langkah selanjutnya yang harus diambil adalah mengembangkan berbagai alternative/pilihan dari berbagai sumber daya dan data yang dimiliki oleh organisasi.  Dari berbagai macam alternative tersebut bisa dipilih yang terbaik. 
    • Implementasi Strategi - Kemudian dilakukan suatu perincian ke dalam bentuk berbagai program dan anggaran yang lebih terperinci atau detail sehingga akan lebih mudah untuk diaplikasikan. 
    • Pelaksanaan Keputusan - Rencana `yang sudah disusun tidak mempunyai arti jika tidak atau belum diaplikasikan.  Kemudian pelaksanaan rencana memerlukan suatu pengendalian dan pengawasan, sejauh mana penerapan mencapai hasil seperti yang sudah ditetapkan sebelumnya. 

F. Penilaian Diri 

Berilah tanda (√) pada kolom dibawahh ini! 


Demikianlah informasi yang bisa kami sampaikan, mudah-mudahan dengan adanya 
Materi Memahami Sumber Daya, Administrasi Dan Pemasaran Untuk Perencanaan Usaha Kerajinan Mapel Prakarya kelas 12 SMA/MA ini para siswa akan lebih semangat lagi dalam belajar demi meraih prestasi yang lebih baik. Selamat belajar!! 

#
Memahami Sumber Daya, Administrasi Dan Pemasaran File ini dalam Bentuk .pdf File Size 74Kb
Diupload oleh www.rumpunnews.com

    Pencarian yang paling banyak dicari
    • apa fungsi dari administrasi dan pemasaran
    • perbedaan administrasi dan pemasaran
    • hubungan antara administrasi dan pemasaran dalam sebuah usaha
    • memahami administrasi dan pemasaran hasil usaha budidaya tanaman pangan
    • administrasi dan pemasaran pkwu
    • administrasi dan pemasaran usaha pengolahan makanan khas daerah
    • perencanaan administrasi usaha makanan
    • tujuan administrasi dalam wirausaha